wardah sampo anti dandruff
Sumber foto : instagram.com/wardahbeauty

 

Sudah sejak lama saya punya masalah ketombe di kepala. Meskipun tidak tampak dari luar karena tertutup jilbab, tetapi keberadaan ketombe cukup mengganggu. Padahal saya merasa sudah melakukan perawatan kulit kepala dengan benar, seperti rutin keramas dan membiarkan rambut kering terlebih dahulu sebelum memakai jilbab. Rasa gatal yang kadang menyerang, membuat tidak nyaman, apalagi saat berkeringat atau pada saat cuaca panas. 
 
Sebenarnya masalah ketombe bukanlah masalah serius, tetapi jika kita alami terus-menerus, maka rasa kurang nyaman ini akan tetap mengganggu aktifitas sehari-hari.
Pada saat diluar rumah, kalau terlalu sering menggaruk, bisa-bisa jilbab yang saya pakai jadi kurang rapi. Selain itu, malu kan garuk-garuk di tempat umum. Nanti dikira kepala kita ada kutunya, hihi.
Kalau pas di rumah, malah lebih parah. Rasa gatal yang kadang tidak tertahankan terkadang memaksa saya untuk menggaruknya. Hasilnya ketombe berupa serpihan kulit kepala yang terkelupas akan berterbangan di dekat saya. Kalau tidak hati-hati
menggaruk, terkadang membuat kulit kepala terluka.
 
Sumber foto : Adobe Stock

 

Penyebab Munculnya Ketombe

Sebenarnya saya menyadari beberapa hal yang mungkin menyebabkan ketombe harus dihindari, seperti pemilihan sampo yang tidak tepat untuk kulit kepala saya. Lalu terlalu sering memakai hair dryer dan kurangnya penjagaan kebersihan rambut. Pemilihan sampo yang kurang tepat memang dapat membuat kulit kepala mengering dan terkelupas karena adanya minyak berlebih pada kulit kepala.  
Kelebihan minyak inilah yang akan menyebabkan tumbuh suburnya jamur pada kulit kepala yang memakan kelebihan minyak dan sel kulit mati untuk pertumbuhannnya. Sel kulit mati ini kemudian terkumpul dan menggumpal lalu rontok menjadi serpihan ketombe.
 
 

Pengalaman Memakai sampo anti ketombe

Saya bukannya tidak berusaha mengatasi masalah ini, loh. Beberapa produk sampo sudah saya coba utuk mengatasi masalah ketombe. Dari yang iklan produknya berseliweran di media atau produk khusus yang disarankan teman. Bahkan cara tradisional menggunakan lidah buaya pun pernah saya coba. Sayangnya ketombe tidak juga pergi, malah datang lagi, dan lagi. Beberapa sampo anti ketombe yang saya coba, sebagian besar memiliki aroma yang khas sampo penghilang ketombe yang tidak saya sukai. Belum lagi rambut terkadang menjadi lebih kering setelah pemakaian sampo. Ah, rasanya hampir putus asa, hiks hiks.
 
 

Mencoba Wardah Shampo Antidandruff 

Foto : dok. Pribadi
Sempat saya abaikan masalah ketombe dan membiarkannya selalu menghiasi kulit kepala. Sampai kemudian saya mendapat goodie bag berisi beberapa produk Wardah, yang salah satu diantaranya adalah Wardah Shampo Antidandruff. Waktu awal memakai
sih, biasa saja tidak terlalu berharap banyak, bahkan cenderung sekadar memanfaatkan apa yang ada daripada mubazir.
Ternyata sampo ini berbeda dari sampo anti ketombe biasanya. Yang pertama adalah aroma yang lebih wangi dari kebanyakan sampo pembasmi ketombe lainnya. Kalau dari segi bentuk samponya sih sama, khas sampo anti ketombe yang berwarna putih, bedanya yang ini tidak terlalu pekat.
Setelah pemakaian ke tiga saya mulai merasakan kelebihan sampo anti ketombe keluaran Wardah ini. Selain aroma yang lebih wangi, cairan sampo yang tidak terlalu kental, berikutnya adalah bahwa ternyata tidak membuat rambut terasa kering. Sebenarnya setelah satu botol sampo berisi 170 ml ini habis sih ketombe belum benar-benar hilang, tetapi ada perbedaannya dibandingkan sebelum memakai sampo anti ketombe Wardah.
Sekarang ketombe di kulit kepala saya sudah jauh berkurang. Keluhan rasa gatal pun ikut berkurang dan promblem rambut kering juga tidak ada lagi. Rasanya beruntung dan puas menemukan sampo ini.

 

Tentang Produk

Wardah Anti Dandruff Shampoo ini merupakan rangkaian dari produk Wardah Hair Inovation. Selain sampo anti ketombe, ada juga produk perawatan rambut rontok, Nutrishine dan Daily Fresh. Ini merupakan terobosan baru dari Wardah yang memadukan bahan alami dengan scentlock fregrance yang membantu mengurangi masalah rambut dan menjaga tetap wangi seharian saat tertutup jilbab atau saat terbuka. Dalam sampo anti ketombe ini terkandung tea tree oil dan papermint yang dingin dan menyegarkan.
 
Sumber foto : instagram.com/wardahbeauty

 

Bagaimana mendapatkan produk ini?

Di tempat saya tinggal, di Solo, baru saja dibuka Wardah Beauty House. Tempat yang khusus menjual produk Wardah, dimana kita akan lebih leluasa bertanya dan berkonsultasi dengan beauty consultan yang ada di sana.  Selain itu rasanya produk Wardah saat ini sudah sangat mudah didapatkan di toko atau swalayan yang menyediakan perlengkapan kosmetik. Mengenai harga, Wardah anti dandruff shampoo ini cukup terjangkau, yakni berkisar antara Rp. 17.500 – 20.000. Kemasan yang dijual hanya ada satu, yaitu botol berisi 170 ml. Bentuk botol plastiknya memanjang, berwarna biru laut dan tutup putih.
 
 

Tips anti ketombe ala saya

Memang sih, ketombe bukan masalah yang terlalu serius. Tetapi jika tidak diatasi akan berpotensi berkembang lebih parah dan mengakibatkan iritasi dan infeksi pada kulit kepala. Nah, jika Anda mengalami masalah ketombe seperti saya, ada beberapa tips yang boleh dicoba.
  1. Jangan gonta-ganti sampo.
  2. Menjaga kebersihan kulit kepala dengan
    keramas secara teratur.
  3. Hindari mengeringkan rambut dengan hair dryer.
  4. Memakai sampo dengan benar sesuai aturan pakai dan
    membilasnya sampai bersih.
  5. Menahan diri untuk tidak sering menggaruk
    ketombe, yang kadang tanpa sadar bisa menimbulkan luka di kulit kepala.

 

Rambut akan tetap menjadi mahkota wanita, dalam keadaan tertutup atau terbuka. Menjaganya tetap sehat adalah buktu rasa syukur kita pada Sang Pencipta. Demikian review saya, semoga bermanfaat, ya.