Rekomendasi printer yang jarang dipakai ini semoga bermanfaat untuk Anda yang tidak setiap hari menggunakan printer. Tidak bisa dipungkiri, printer yang hanya sesekali dipakai mencetak naskah atau gambar justru kurang baik. Apalagi saat ini kita hidup di zaman modern yang makin paperless, makin sedikit membutuhkan kertas atau sesuatu yang dicetak secara fisik

Problematika pada Printer yang Jarang Dipakai

Dulu, awal-awal masa pandemi dimana anak-anak saya sekolah dari rumah, aktivitas printer lumayan sibuk. Mulai dari mencetak materi pelajaran sekolah, sampai menge-print tugas untuk dikumpulkan ke sekolah.

Tetapi ketika kemudian pandemi memberi kita banyak pelajaran, sedikit demi sedikit kebiasan itu berubah. Tugas-tugas tidak lagi dicetak tetapi cukup dikirim melalui google form.

Beberapa kali memang butuh sesuatu untuk dicetak, tetapi beberapa kali pula terkendala karena printer tidak bisa dipakai. Rupanya tinta kering dan tidak bisa dipakai lagi. Waduh, gimana ini!

Akhirnya printer malah saya lepas dari komputer, dan memilih mencetak di luar. Rupanya banyak tempat yang melayani cetak naskah atau gambar. Caranya mudah, pula, cukup kita kirim apa yang mau dicetak via whatsapp tinggal ambil dan beres.

Risiko Kalau Printer Jarang Dipakai

Selayaknya tiap mesin atau alat elektronik yang makin jarang dipakai justru berpotensi macet dan tidak bisa diapakai. Padahal kita sudah membelinya dengan harga yang tidak murah.

Lalu apa saja permasalahan yang dialami jika kita jarang menyalakan printer untuk mencetak? Karena jarang bekerja, otomatis mempengaruhi kemampuan hardware atau spare part printer itu sendiri.

Cartridge atau tinta yang berbentuk cair akan cepat mengering jiak tidak dipakai untuk mencetak. Masalah lain yang bisa saja timbul adalah infus yang tersumbat karena keringnya tinta.

Masalah akan menjadi lebih parah kalau kita tidak merawatnya, yaitu biaya perbaikan yang tidak murah untuk printer yang terlanjur rusak.

Bagaimana Merawat Printer yang Jarang Dipakai

Sebenarnya kalau kita jarang menge-print bukan berarti printer akan rusak, kok. Kita bisa menyiasatinya dengan perawatan yang berbeda dengan printer yang rajin diajak kerja, hehe.

Cara paling sederhana adalah menjaga kebersihan printer. Debu yang masuk ke dalam mesin cetak ini bisa mengganggu kinerja juga, kan?

Jika kita jarang mencetak sesuatu, paling tidak dihidupkan saja dulu printernya, sekaligus mengecek kemampuan kerja mesinnya, apakah lancar ketika proses on/off. Seperti mobil yang sesekali dipanasi karena jarang pergi. Rekomendasi printer yang jarang dipakai adalah menggunakannnya sesuai prosedur.

Jangan lupa juga untuk menyalakan dan mematika dengan benar printer, karena ini termasuk dalam salah satu langkah perawatan.

Nah, salah satu tips jitu adalah menggunakannya secara berkala. Paling tidak satu atau dua hari sekali sebaiknya digunakan untuk mencetak. Anda bisa membuat quote penyemangat, pesan-pesan lucu yang ditempel di meja kerja atau apa saja yang bisa menjadi alasan membuat printer menjalankan fungsinya.

Rekomendasi printer yang jarang dipakai Canon

Rekomendasi Printer yang Jarang Dipakai

Selain dari bagaimana merawat printer, memilih printer yang tepat untuk kita yang jarang pakai, juga harus menjadi pertimbangan.

Langsung aja nih, pada rekomendasi printer yang jarang dipakai secara spesifik. Saya menyarankan Anda memilih Canon Pixma MG2570S. Salah satu kelebihan printer ini ada pada fitur My Image Garden, semacam pra cetak untuk dokumen atau gambar sebelum benar-benar dicetak.

Printer Canon seri ini menggunakan catridge tinta, sehingga lebih bisa diatur penggunaannya dan biaya operasionalnya bisa disesuaikan dengan bujet yang ada. Soal kualitas, rasanya hasil cetakan printer merek ini tidak perlu diragukan lagi, detail warnanya kuat dan tidak mudah luntur.

 

Penutup

Nah, itulah rekomendasi printer yang jarang dipakai, sebagai tambahan Anda bisa membuat semacam kata-kata penyemangat, petikan ayat Al Qur’an, atau apa saja yang bisa menjadi reminder bagi diri sendiri.

Dengan demikian tujuan menjaga printer tetap awet terpenuhi, dan kebutuhan motivasi bagi jiwa kita pun terpenuhi. Menjaga, merawat dan menggunakan dengan baik peralatan yang kita miliki sudah menjadi kewajiban kita.

Kualitas hidup seseorang salah satunya dipengaruhi oleh cara seseorang memilih pola hidup. Semoga kita mampu memilih pola hidup positif.

 

Semoga bermanfaat!