Bingung dengan cara memperbaiki LCD ponsel yang rusak karena jatuh? Kalau iya, cerita saya ini bisa teman-teman pakai untuk referensi. Jadi ceritanya siang itu kami pulang dari rumah eyang (dengan protocol kesehatan lengkap, ya). Anak kedua saya, Isam yang duduk di samping papanya rupanya tertidur dan kaget karena ternyata sudah sampai rumah.

Buru-buru dia turun untuk membukakan pintu gerbang. Saat ia melangkah keluar kok terdengar suara benda jatuh, saya udah khawatir banget kalau yang jatuh itu HP dia. Ya Allah, rupanya dugaan saya benar,  selesai menutup kembali pintu gerbang (setelah mobil parkir manis di garasi) Isam tunjukkan ponselnya ke saya.

“Ma, gimana ini, tadi jatuh, nggak sengaja, Ma, kirain udah masuk kantongku ternyata belum dan malah jatuh di aspal”. kebayang kan ekspresi wajah anak saya yang baru bangun tidur lalu mendapati ada masalah serius dengan ponselnya.

Cara Memperbaiki LCD Ponsel yang Rusak Karena Jatuh

Nah, teman-teman, ponsel tentunya menjadi salah satu kemajuan teknologi yang tidak dapat kita tolak begitu saja. Pasti ada banyak hal yang menjadi mudah berkat ponsel kita. Selain kemudahan, ponsel juga memberikan kita banyak keuntungan. Maka sangat wajar bila tanpa disengaja kita menjadi tergantung dengan gadget ini.

Karena kita sedemikian tergantung dengan ponsel, kalau jatuh lalu rusak, pasti kita jadi panik, kan? paling tidak kaget, lah. Apa yang dialami anak saya sepertinya kerap kali dialami oleh masyarakat luas. Biasanya kerusakan paling besar yang terjadi pada ponsel berasal dari layar LCD. Untuk mengganti layar ponsel ini, ada sejumlah nominal yang harus Anda keluarkan bila pergike tempat servis. Padahal yang namanya alat elektronik itu nilai jualnya selalu turun, tidak jarang biaya penggantian LCD hanya terpaut sedikit saja dengan harga ponsel serupa. Nyesek, kan? mau beli baru kok sayang, karena mesinnya masih bagus. Sementara kalau mau ganti LCD saja, terlalu tinggi untuk ukuran biaya servis.

Akhirnya saya cari tahu dulu cara lain sebagai alternatif. Ternyata dari sumber berikut kita bisa mendapatkan cara memperbaiki LCD ponsel yang rusak karena jatuh secara manual. Kalau berhasil mengikuti caranya, kan kita bisa saving money. Lumayan banget, bisa dipakai beli pulsa atau kuota internet untuk Hpnya. Teman-teman bisa kok mengikuti langkah sederhana ini, kita coba yuk.

Cara Memperbaiki LCD Ponsel Yang Rusak Karena Jatuh Secara Tepat

Cara memperbaiki LCD Ponsel yang rusak karena jatuh hingga retak

Saat ponsel terjatuh ke permukaan yang lebih kasar, biasanya kita menemukan adanya retak pada layar ponsel. Sayangnya, sebagian besar masyarakat tidak akan terlalu peduli dengan keretakan yang terjadi. Hal ini disebabkan semua keretakan ini hanya terjadi pada antigores saja. Akan tetapi, ceritanya akan berbeda dan bisa menjadi kasus yang besar bila tidak ada antigores dalam ponsel tersebut.

Untuk kondisi ini cobalah menggunakan pasta gigi yang tentunya semua orang memilikinya (artinya sangat mudah didapatkan) . Caranya ambil sedikit pasta gigi dan gosokkan secara perlahan pada layar ponsel. Tara… retak yang tadi ada kini tak terlihat lagi. Sebagai catatan, cara ini  berlaku pada ponsel dengan baret atau retak yang tidak besar, ya!

LCD Flickering

Kondisi lain adalah ketika ponsel yang jatuh menjadi garis yang bergerak. Jangan panik dulu kalau mengalami hal ini, karena cara memperbaiki LCD ponsel yang rusak karena jatuh ini bisa jadi solusi yang tepat dan mudah dilakukan.

Teman-teman hanya perlu menekan ponsel dalam waktu yang cukup lama. Setelah itu kita misa menekan tombol safe mode yang ada dalam opsi pop up. Coba lakukan hal ini dan teman-teman akan menemukan fitur anti flickering untuk ponsel.

LCD Dead Pixel

Saat ponsel mengalami bercak hitam dalam layar, maka cara yang tepat untuk dilakukan adalah mengunduh beberapa aplikasi yang mendukung perbaikan masalah ini. Cara lain yang b isa dilakukan juga adalah melakukan reset ponsel.

Itulah beberapa cara memperbaiki LCD ponsel yang rusak karena jatuh. Semoga kalau nanti teman-teman mengalami tidak panik lagi dan bisa mengatasi hal ini secara manual.

Saran Saya sih…

Bagaimanapun, menjaga atau merawat lebih baik daripada memperbaiki. Gadget kita beli dengan uang hasil jerih payah kita, kan? Jadi sepadan juga kalau kita menjaga dan merawatnya susah payah. Supaya apa? awet atau tahan lama, ponsel tetap dalam performa terbaik, dan satu lagi hemat. kalau kita bisa menjaga ponsel yang kita miliki dari kerusakan maka kita akan bisa memiliki ponsel kedua (jika kita memang menginginkan) dengan spec yang lebih bagus dan lebih canggih.

Oh, iya soal HP Isam, akhirnya mendapat jawaban setelah saya pastikan ke tukang servis. Retak yang ada di layar sudah coba dioles tipis dengan pasta gigi. Secara fisik sih sebenarnya juga tidak terlalu terlihat, tapi tetap saja saya khawatir kalau-kalau retaknya sampai ke dalam. Satu hal lagi yang bikin saya lebih lega adalah ternyata ponsel tersebut tidak langsung jatuh ke jalan/ aspal, tetapi mampir dulu di sepatu. Itu artinya benturan yang dialami si HP nggak terlalu parah, lah.

Nah, teman-teman, kalau ada pengalaman soal memperbaiki ponsel secara manual, khususnya pada LCD nya, sila tulis di kolom komentar, ya. Siapa tahu ada yang mengalami masalah yang sama, dan bisa dapat masuakn dari komen teman-teman. Terima kasih sebelumnya, ya.

Salam Hangat

Sitatur Rohmah